KursusHP ServisHP Servis EMMC Ganti EMMC kursus teknisi handphone kursus reparasi handphone kursus servis handphone kursus bongkar pasang handphone kursus ganti LCD handphone kursus ganti baterai handphone kursus ganti kamera handphone kursus ganti flash handphone kursus ganti speaker handphone kursus ganti port charger handphone kursus ganti komponen handphone lainnya kursus teknisi handphone murah kursus teknisi handphone cepat kursus teknisi handphone bergaransi kursus teknisi hanpphone dekat

Selasa, 12 Oktober 2010

Harga BlackBerry Torch Non-Operator Terus Turun


BlackBerry Torch (Ist.)

Jakarta - Sesuai hukum pasar, harga BlackBerry Torch non-operator terus turun di pasaran. Dulu -- ketika perangkat ini baru diluncurkan -- harganya boleh
saja menembus angka Rp 8 juta. Namun sekarang, sudah turun menjadi Rp 6 jutaan.

Seorang penjual kepada detikINET mengatakan, pembeli cukup banyak yang mencari BlackBerry Torch. Termasuk ketika harganya masih dipatok
selangit, tetap saja masih ada yang mau membeli.

Kini, seiring berjalannya waktu, harga smartphone berlayar sentuh dan dilengkapi keyboard qwerty itu terus menurun. Terakhir, tak lebih dari Rp 6,5 juta. Dari beberapa penjual yang coba dikonfirmasi detikINET, ada yang melegonya Rp 6,1 juta hingga Rp 6,4 juta. Tergantung seberapa pintar Anda menawar.

Penurunan harga Torch ini setidaknya dipengaruhi oleh dua faktor. Pertama, Torch sudah cukup lama diluncurkan. Kedua, para operator sudah mulai meluncurkan Torch versi resmi.

Jadi mau tidak mau, bagi penjual Torch non-operator harus menyesuaikan diri dengan keadaan. Pastinya mereka bakal mematok harga lebih murah dari operator. Sebab, jika setara atau memiliki selisih yang sangat tipis, niscaya para pembeli masih lebih memilih barang dari operator.

Telkomsel menjadi salah satu operator yang lebih dulu menawarkan Torch ke pasar ponsel Tanah Air. Operator seluler terbesar di Indonesia ini mematok harga Rp 6,5 juta untuk smartphone itu dengan diikat kartu Simpati.

Torch merupakan BlackBerry dengan tinggi 11,1 cm dalam keadaan tertutup. Jika keyboard Qwerty gesernya dibuka, panjangnya menjadi 14,8 cm. Sedangkan dari sisi lebar, perangkat ini memiliki lebar 6,2 cm. Tebalnya pun cukup lumayan pada 1,46 cm.

Layar yang digunakan BlackBerry Torch adalah HVGA 3,2 inch dengan resolusi 480x360. Teknologi layar ini berbeda dengan BlackBerry Storm yang menggunakan teknologi SurePress.

Selain langsung di layar sentuh, navigasi Torch bisa dilakukan juga melalui TrackPad yang ada di bagian depan. Keyboard qwerty yang tersembunyi di belakang memiliki bentuk tombol seperti Onyx.

Memori yang disediakan untuk Torch adalah 512 MB SDRAM, 4GB eMMC dan bisa ditambahkan microSD hingga 32 GB. Sedangkan prosesornya memiliki clock 624 MHz atau setara dengan yang digunakan pada Onyx.

Dari sisi baterai, Torch menggunakan Lithium Ion 1300 mAH, lebih 'tipis' dari Onyx yang ada di 1500 mAH. Hal itu, ditambah layar Torch yang memang lebih besar, mengurangi kemampuan teoritis baterainya menjadi 5,5 jam talktime dibanding enam jam pada Onyx.
( ash / rns )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad

Your Ad Spot

Pages