KursusHP ServisHP Servis EMMC Ganti EMMC kursus teknisi handphone kursus reparasi handphone kursus servis handphone kursus bongkar pasang handphone kursus ganti LCD handphone kursus ganti baterai handphone kursus ganti kamera handphone kursus ganti flash handphone kursus ganti speaker handphone kursus ganti port charger handphone kursus ganti komponen handphone lainnya kursus teknisi handphone murah kursus teknisi handphone cepat kursus teknisi handphone bergaransi kursus teknisi hanpphone dekat

Jumat, 29 Oktober 2010

Walikota Yogya Respons Tuntutan Warga via Twitter



Jakarta - Bagi Walikota Yogyakarta Herry Zudianto, merespons tuntutan dan keluhan masyarakat sangatlah penting. Karena itu dia membuka ruang komunikasi seluas-luasnya dengan warga Yogya, dengan memanfaatkan telepon hingga situs mikroblogging twitter.

"Saya terbuka. Dari kunjungan ke warga, telepon, sms, talkshow di radio, e-mail, facebook, twitter untuk tahu keluhan dan tuntutan warga," ujar Herry yang bersama dengan jajaran Pemkot Yogyakarta meraih penghargaan Bung Hatta Anticorruption Award (BHAA) 2010.

Demikian disampaikan Herry sebelum pemberian BHAA di Gedung Graha Niaga, Jl Jenderal Sudirman, Jakarta, Kamis (28/10/2010).

Herry juga rajin membaca surat pembaca di media cetak lokal. Bukan sekadar mengetahui tuntutan dan keluhan, namun dia beserta jajaran Pemkot Yogyakarta juga berupaya untuk merespons.

"Penting bagi masyarakat untuk tahu respons pemerintah. Misalnya jalan ini berlubang kapan mau diperbaiki, atau mereka minta sesuatu kenapa belum kita penuhi. Seperti anak yang minta sesuatu ke orangtua, kan orangtuanya kasih respons juga," tutur pria berkacamata ini.

Unit pelayanan Informasi dan Keluhan (UPIK) pun dibuatnya untuk memperluas ruang komunikasi antara masyarakat dengan pelayannya. Dengan begitu maka pemerintah dan masyarakat bisa saling asih asah dan asuh.

Sejak menjadi walikota pada 2001 lalu, dia mengangankan Yogyakarta sebagai kota yang nyaman huni, fasilitas pendidikan dasar bagus, interaksi sosial warga juga bagus. Selama 5 tahun ini Pemkot Yogya aktif membeli tanah di kampung-kampung untuk diserahkan kepada warga sebagai tempat untuk rembug kampung. Karena menurut dia, dialog sangat penting untuk menyampaikan ide, masukan, keluhan maupun berbagi.

"Nggak transparan kalau nggak dialog. Kalau nggak dialog nanti nggak akan akuntabel. Dengan ruang komunikasi yang semakin terbuka maka masyarakat akan semakin aktif, semakin responsif. Masyarakat ada jawaban jadi nggak bertanya-tanya sendiri," sambung Herry.

Dia menambahkan, masyarakatlah yang paling tahu segala hal yang terjadi di sekitarnya. Keluhan, masukan, maupun tuntan itu begi Herry adalah wujud partisipasi yang berharga yang bisa dia garap.

Herry dan jajarannya pun giat mengumumkan laporan keuangan di koran plus hasil audit tahun sebelumnya secara berkala. Hal itu dimaksudkan agar masyarakat bisa mengontrol penggunaan anggaran sebagai bukti komitmennya pada upaya pemberantasan korupsi. ( vit / eno )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad

Your Ad Spot

Pages