Ilustrasi (Ist.)
Bandung - Indonesia telah menjadi pasar yang menjanjikan untuk pengguna dan pembuat aplikasi Android. Tak ayal, dalam waktu singkat sudah banyak bermunculan developer yang bermain di atas platform buatan Google itu.
Berkaca pada fenomena ini, dibuatlah Open Source Software Competition dan Festival Indonesia (OSSFEST) 2010 yang akan digelar November mendatang. Kali ini, tema yang diusung adalah 'Mewarnai Dunia Menggunakan Android'.
Kegiatan yang kali kedua digelar oleh Direktorat Jenderal Industri Alat Transportasi dan Telematika (IATT) Kementerian Perindustrian ini diharapkan bisa menjadi titik awal perkembangan Android karya anak bangsa.
"Pengembang lokal harus siap bersaing dengan luar negeri. Ajang ini adalah pembuktian bagi dunia bahwa banyak potensi yang dapat digali dari anak bangsa," ujar Ferie Budiansyah, ketua OSSFEST 2010 saat berbincang santai dengan detikINET di Dago Plaza, Bandung.
Dalam kompetisi tersebut akan dijaring ide-ide kreatif untuk aplikasi Android. Hasil dari kompetisi ini, para pemenang bakal diberikan akses khusus ke vendor dan pasar.
"Kita gandeng Gits Indonesia. Salah satu pengembang aplikasi Android lokal yang berskala internasional. Mereka (pemenang-red.) akan diberikan akses kepada vendor dan sekaligus dibukakan pasarnya. Sehingga tidak hanya berhenti pada saat kompetisi saja," ungkapnya.
Disinggung mengenai target peserta, Ferie mengaku tidak memiliki target khusus. Namun dirinya optimistis kompetisi ini akan diikuti oleh banyak peminat.
"Popularitas Android terus tumbuh sejak diluncurkan Google November 2007 silam. Bukan hanya dari jumlah perangkat yang mengadopsi platform ini semakin banyak,tapi juga operator telekomunikasi mulai fokus menggarap pasar ini. Ini satu pertanda bahwa Android sudah menjadi tren," pungkasnya.
Pendaftaran kompetisi dimulai tanggal 11 Oktober 2010 dan ditutup pada 11 November 2010. Acara finalnya sendiri akan dihelat pada 25 November 2010 di Bandung, Jawa Barat.
( afz / ash )
Berkaca pada fenomena ini, dibuatlah Open Source Software Competition dan Festival Indonesia (OSSFEST) 2010 yang akan digelar November mendatang. Kali ini, tema yang diusung adalah 'Mewarnai Dunia Menggunakan Android'.
Kegiatan yang kali kedua digelar oleh Direktorat Jenderal Industri Alat Transportasi dan Telematika (IATT) Kementerian Perindustrian ini diharapkan bisa menjadi titik awal perkembangan Android karya anak bangsa.
"Pengembang lokal harus siap bersaing dengan luar negeri. Ajang ini adalah pembuktian bagi dunia bahwa banyak potensi yang dapat digali dari anak bangsa," ujar Ferie Budiansyah, ketua OSSFEST 2010 saat berbincang santai dengan detikINET di Dago Plaza, Bandung.
Dalam kompetisi tersebut akan dijaring ide-ide kreatif untuk aplikasi Android. Hasil dari kompetisi ini, para pemenang bakal diberikan akses khusus ke vendor dan pasar.
"Kita gandeng Gits Indonesia. Salah satu pengembang aplikasi Android lokal yang berskala internasional. Mereka (pemenang-red.) akan diberikan akses kepada vendor dan sekaligus dibukakan pasarnya. Sehingga tidak hanya berhenti pada saat kompetisi saja," ungkapnya.
Disinggung mengenai target peserta, Ferie mengaku tidak memiliki target khusus. Namun dirinya optimistis kompetisi ini akan diikuti oleh banyak peminat.
"Popularitas Android terus tumbuh sejak diluncurkan Google November 2007 silam. Bukan hanya dari jumlah perangkat yang mengadopsi platform ini semakin banyak,tapi juga operator telekomunikasi mulai fokus menggarap pasar ini. Ini satu pertanda bahwa Android sudah menjadi tren," pungkasnya.
Pendaftaran kompetisi dimulai tanggal 11 Oktober 2010 dan ditutup pada 11 November 2010. Acara finalnya sendiri akan dihelat pada 25 November 2010 di Bandung, Jawa Barat.
( afz / ash )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar