KursusHP ServisHP Servis EMMC Ganti EMMC kursus teknisi handphone kursus reparasi handphone kursus servis handphone kursus bongkar pasang handphone kursus ganti LCD handphone kursus ganti baterai handphone kursus ganti kamera handphone kursus ganti flash handphone kursus ganti speaker handphone kursus ganti port charger handphone kursus ganti komponen handphone lainnya kursus teknisi handphone murah kursus teknisi handphone cepat kursus teknisi handphone bergaransi kursus teknisi hanpphone dekat

Selasa, 12 Oktober 2010

Tips 'FUNs' untuk Storytelling Marketing Melalui Media Sosial


ilustrasi (cc/wikimedia/thivierr)

Jakarta - "Storytelling is the single most powerful tool in a leader’s toolkit.”
Dr. Howard Gardner, Author, Changing Minds Harvard University professor

Media Sosial adalah semua tentang percakapan, di mana antara satu pihak dengan pihak lain ada saling terkoneksi, berinteraksi dan saling bertukar pikiran. Storytelling melalui social media merupakan salah satu bentuk percakapan yang sangat powerful untuk memperkuat engagement antara storyteller (brand) dan listener (target market).

Social media is not Twitter, Facebook or Koprol. Social media is you connecting with your customers to tell your story.

Layaknya seorang pendongeng, sebuah brand harus dapat mempersiapkan materi ceritanya sebaik mungkin. Dan untuk memperkuat pengaruh dari sebuah cerita, brand harus dapat mengidentifikasi, memfilter materi dan menceritakan dengan sempurna kepada target audience nya pada waktu dan media yang tepat.

Story teller yang sukses harus bisa membuat para listener Fun (bergembira dan menikmati cerita yg disajikan) dengan langkah-langkah "FUNs Storytelling" berikut ini:

# F -- Finding Your Story, be clear for your message

Perlu disadari bahwa ada ribuan kisah yg kini beredar di media social, dimana masing-masing memperebutkan audience yang sama, yakni internet users. Agar audience tertarik dengan kisah kita perlu dibuat sebuah kisah yang paling menarik untuk dishare, jelas pesan anda tanpa harus mengorbankan pesan utama brand yang terkandung didalamnya. Sebelum bercerita, sebuah brand harus dapat mengusung sebuah karakter dan persona yang kuat sebagai si story teller.

# U -- Update and Adapting Story to your audiences

Update topik dan bahasan terkini dalam kisah yg akan diceritakan. buat audience kita "blend" dengan cerita yang kita sajikan. Ikutsertakan audience di dalam kisah yg diceritakan, buatlah plot untuk berinteraksi dengan karakter brand yang ada. Remember,It’s about you making them associate something with your company.

# N -- Nurturing an Online Emotional Connection

Menurut Brian Solis, pengarang buku "Engage! The Complete Guide for Brands and Businesses to Build, Cultivate, and Measure Success in the New Web", bahwa Media Sosial sangat kental dengan nuansa Emotional.

Apapun yang kita temukan di social media, ketika hal tersebut menarik menurut kita, maka dengan senang hati akan kita tweet di twitter, share di facebook,
merekam videonya dan upload ke youtube.

Karena itu sangatlah penting untuk brand dalam melakukan storytelling hendaknya diupayakan untuk bisa menumbuhkan koneksi emosional dengan target marketnya.

# s -- search your best suitable Storytelling Tools

Siapkan Storytelling Tools yang sesuai untuk bercerita.

Beberapa tools mempunyai keunggulan fungsi tertentu untuk memperkuat unsur cerita, seperti blog->text, flickr->gambar,youtube-> video,podcast-> suara. Cari dan pilihlah tools yang dibutuhkan untuk berbagi kisah dengan audience.

Tools yang tepat, akan berpengaruh pada cepat dan tepatnya sebuah message brand dalam suatu kisah akan tersampaikan dengan baik.

Be ready to tell your brand story, so.. what story are you gonna tell us?

Catur PW

Kolom Fresh merupakan tulisan dari diskusi di komunitas FreSh!, sebuah komunitas berbagi ide yang menggelar pertemuan rutin setiap bulannya.

Tentang Penulis: Catur PW, adalah Social Network and Online Community Strategist. Follow @caturpw untuk saling tukar pikiran mengenai topik-topik social network, social media dan online community


( wsh / wsh )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad

Your Ad Spot

Pages