Jakarta - Asus memperbaharui jajaran notebook K series miliknya. Dibenamkan dengan prosesor Intel Core generasi kedua Huron River, notebook ini bisa 'diajak' main atau kerja.
K series sejatinya muncul pertama kali pada 2009 lalu, namun lantaran dianggap sukses, Asus terus memperbaharui generasi produk ini. Generasi kedua K series muncul di 2010, dan generasi terbaru datang di awal 2011 ini.
Juliana Chen, Business Development Manager Asus Indonesia mengatakan, K series generasi ketiga ini mengkolaborasikan kemampuan yang ada dua seri produk terdahulu.
Di antaranya mengusung desain lebih ramping dan memiliki fitur ice cool untuk menyerap panas. Touch pad pada seri ini berukuran lebih besar serta dilengkapi sensor khusus.
"Sensor di touch pad itu bisa mengidentifikasi jari atau tangan yang hinggap. Biasanya kan kalau anak kecil suka asal pegang, nah dengan sensor ini jadi ketahuan, jadi tak asal diklik," ujar Juliana.
Sebagai langkah awal, K series generasi ketiga akan dimulai dengan produk K43E yang mengusung Intel Core i3, memori 2GB DDR3, dan memiliki display 14 inch.
Produk ini rencananya baru akan hadir pada akhir bulan Maret 2011 dengan banderol USD 569 untuk warna hitam dan USD 579 untuk warna pink, merah, biru, serta gold.
Untuk target pasar, K series ditujukan untuk pasar mainstream. Di wilayah inilah kue pasar notebook Indonesia memiliki porsi yang paling besar, mencapai 70%.
"Pasar ini bermain di harga yang tak terlalu tinggi, tapi ingin memiliki banyak fungsi," Juliana menandaskan, dalam acara jumpa pers di Jakarta Convention Center, Kamis (10/3/2011).
( ash / wsh )
K series sejatinya muncul pertama kali pada 2009 lalu, namun lantaran dianggap sukses, Asus terus memperbaharui generasi produk ini. Generasi kedua K series muncul di 2010, dan generasi terbaru datang di awal 2011 ini.
Juliana Chen, Business Development Manager Asus Indonesia mengatakan, K series generasi ketiga ini mengkolaborasikan kemampuan yang ada dua seri produk terdahulu.
Di antaranya mengusung desain lebih ramping dan memiliki fitur ice cool untuk menyerap panas. Touch pad pada seri ini berukuran lebih besar serta dilengkapi sensor khusus.
"Sensor di touch pad itu bisa mengidentifikasi jari atau tangan yang hinggap. Biasanya kan kalau anak kecil suka asal pegang, nah dengan sensor ini jadi ketahuan, jadi tak asal diklik," ujar Juliana.
Sebagai langkah awal, K series generasi ketiga akan dimulai dengan produk K43E yang mengusung Intel Core i3, memori 2GB DDR3, dan memiliki display 14 inch.
Produk ini rencananya baru akan hadir pada akhir bulan Maret 2011 dengan banderol USD 569 untuk warna hitam dan USD 579 untuk warna pink, merah, biru, serta gold.
Untuk target pasar, K series ditujukan untuk pasar mainstream. Di wilayah inilah kue pasar notebook Indonesia memiliki porsi yang paling besar, mencapai 70%.
"Pasar ini bermain di harga yang tak terlalu tinggi, tapi ingin memiliki banyak fungsi," Juliana menandaskan, dalam acara jumpa pers di Jakarta Convention Center, Kamis (10/3/2011).
( ash / wsh )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar