BlackBerry PlayBook (ash/inet)
Jakarta - Sadar datang telat di ranah tablet PC dunia, Research In Motion (RIM) langsung tancap gas dengan menyebar outlet retail yang bakal jadi ujung tombak dalam memasarkan BlackBerry PlayBook.
Bahkan menurut Steven Hartley, seorang analis dari lembaga riset Ovum, jumlah outlet retail yang disebar RIM untuk menjajakan PlayBook dua kali lipat lebih banyak ketimbang yang dimiliki iPad 2 Apple.
RIM tercatat disokong lebih dari 20 ribu outlet retail untuk menyebar PlayBook, itu hanya di pasar Amerika Serikat dan Kanada saja. Belum diketahui berapa jumlah outlet retail yang disiapkan di negara lainnya.
Yang pasti, CEO RIM Mike Lazaridis menyatakan bahwa pihak selalu membuka pintu lebar-lebar bagi pihak manapun yang ingin menjadi partner dalam memasarkan PlayBook.
"Kami coba memberikan pengguna level yang tinggi lewat BlackBerry PlayBook. Dan kami juga dengan senang hati untuk bekerja sama dengan deretan retail partner yang luar biasa," tukasnya, dikutip detikINET dari Slashgear, Rabu (23/3/2011).
Lazaridis sendiri menaruh harapan tinggi kepada PlayBook. Tablet PC layar sentuh 7 inch tersebut dikatakan sebagai perangkat tablet yang menakjubkan dan memiliki kemampuan multi-tasking yang bertenaga, serta dapat memberikan pengalaman web yang luar biasa.
Lazaridis boleh saja berharap. Namun PlayBook harus membuktikan kemampuannya sendiri, apakah ia bisa diterima dengan baik oleh pasar. Terlebih lantaran datang terlambat, pasar tablet dunia kini sudah dibanjiri dengan deretan produk yang tak kalah mumpuni.
Namun tetap saja, iPad 2 masih menjadi lawan utama yang harus dikalahkan para pemain di industri ini, tak terkecuali oleh BlackBerry PlayBook RIM.
( ash / fyk )
Bahkan menurut Steven Hartley, seorang analis dari lembaga riset Ovum, jumlah outlet retail yang disebar RIM untuk menjajakan PlayBook dua kali lipat lebih banyak ketimbang yang dimiliki iPad 2 Apple.
RIM tercatat disokong lebih dari 20 ribu outlet retail untuk menyebar PlayBook, itu hanya di pasar Amerika Serikat dan Kanada saja. Belum diketahui berapa jumlah outlet retail yang disiapkan di negara lainnya.
Yang pasti, CEO RIM Mike Lazaridis menyatakan bahwa pihak selalu membuka pintu lebar-lebar bagi pihak manapun yang ingin menjadi partner dalam memasarkan PlayBook.
"Kami coba memberikan pengguna level yang tinggi lewat BlackBerry PlayBook. Dan kami juga dengan senang hati untuk bekerja sama dengan deretan retail partner yang luar biasa," tukasnya, dikutip detikINET dari Slashgear, Rabu (23/3/2011).
Lazaridis sendiri menaruh harapan tinggi kepada PlayBook. Tablet PC layar sentuh 7 inch tersebut dikatakan sebagai perangkat tablet yang menakjubkan dan memiliki kemampuan multi-tasking yang bertenaga, serta dapat memberikan pengalaman web yang luar biasa.
Lazaridis boleh saja berharap. Namun PlayBook harus membuktikan kemampuannya sendiri, apakah ia bisa diterima dengan baik oleh pasar. Terlebih lantaran datang terlambat, pasar tablet dunia kini sudah dibanjiri dengan deretan produk yang tak kalah mumpuni.
Namun tetap saja, iPad 2 masih menjadi lawan utama yang harus dikalahkan para pemain di industri ini, tak terkecuali oleh BlackBerry PlayBook RIM.
( ash / fyk )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar