Barry Meyer (Ist.)
Jakarta - Studio film Walt Disney & News Corp bisa saja bermitra dengan Apple untuk menyewakan siarannya melalui layanan iTunes. Tapi tidak bagi studio film yang
berbasis di California, Amerika Serikat (AS), Warner Bros.
Berbicara di depan investor di Newport Beach, AS, Barry Meyer selaku Chief Executive Warner Bros menyatakan keraguannya tentang kesepakatan Apple dengan Disney dan News Corp untuk menyewakan siarannya seharga 99 sen dolar per episode.
"Kami hanya tidak berpikir bahwa proposisi nilai adalah hal yang baik bagi kami," kata Meyer. Menurutnya ia lebih suka dengan memberi lisensi pada seluruh serial film daripada harus menyewakannya secara murah.
Dikutip detikINET dari Los Angeles Times, Jumat (17/9/2010), tak hanya Warner Bros, stasiun televisi CBS dan NBC juga mengamini dengan rencana persewaan tersebut.
Meyer khawatir dengan sistem sewa murah itu nantinya dapat merusak nilai jangka panjang potensi produksi Warner Bros. Ia justru lebih suka dengan penjualan DVD ataupun menggunakan jaringan televisi miliknya yang terbukti bisa memberikan pendapatan lebih banyak.
Apple meluncurkan layanan televisi dengan sistem sewa sejak 1 September lalu, dimana News Corp Fox, Walt Disney, stasiun televisi ABC, Disney Channel dan BBC Amerika berpartisipasi di dalamnya.
( feb / ash )
berbasis di California, Amerika Serikat (AS), Warner Bros.
Berbicara di depan investor di Newport Beach, AS, Barry Meyer selaku Chief Executive Warner Bros menyatakan keraguannya tentang kesepakatan Apple dengan Disney dan News Corp untuk menyewakan siarannya seharga 99 sen dolar per episode.
"Kami hanya tidak berpikir bahwa proposisi nilai adalah hal yang baik bagi kami," kata Meyer. Menurutnya ia lebih suka dengan memberi lisensi pada seluruh serial film daripada harus menyewakannya secara murah.
Dikutip detikINET dari Los Angeles Times, Jumat (17/9/2010), tak hanya Warner Bros, stasiun televisi CBS dan NBC juga mengamini dengan rencana persewaan tersebut.
Meyer khawatir dengan sistem sewa murah itu nantinya dapat merusak nilai jangka panjang potensi produksi Warner Bros. Ia justru lebih suka dengan penjualan DVD ataupun menggunakan jaringan televisi miliknya yang terbukti bisa memberikan pendapatan lebih banyak.
Apple meluncurkan layanan televisi dengan sistem sewa sejak 1 September lalu, dimana News Corp Fox, Walt Disney, stasiun televisi ABC, Disney Channel dan BBC Amerika berpartisipasi di dalamnya.
( feb / ash )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar