KursusHP ServisHP Servis EMMC Ganti EMMC kursus teknisi handphone kursus reparasi handphone kursus servis handphone kursus bongkar pasang handphone kursus ganti LCD handphone kursus ganti baterai handphone kursus ganti kamera handphone kursus ganti flash handphone kursus ganti speaker handphone kursus ganti port charger handphone kursus ganti komponen handphone lainnya kursus teknisi handphone murah kursus teknisi handphone cepat kursus teknisi handphone bergaransi kursus teknisi hanpphone dekat

Jumat, 21 Januari 2011

Pria Bersenjata Hebohkan Twitter


Twitter

London - Berbagai kabar berseliweran di dunia maya, tak terkecuali yang belum tentu benar namun dipercaya begitu saja. Para pengguna Twitter di Inggris misalnya, belum lama ini sempat dilanda kepanikan.

Kabar yang menyebar cepat di antara para tweeps setempat menyatakan seorang pria bersenjata kabur di jalanan Oxford Street, wilayah ramai di tengah kota London. Pria tersebut dikabarkan berbahaya.

"Tolong retweet, seorang pria bersenjata lepas di Oxford Street. Terjadi penembakan dan polisi berada di TKP. Tetaplah di dalam ruangan," begitu salah satu user Twitter mengabarkan.

Dalam waktu singkat, berita yang tak jelas kebenarannya ini menyebar di antara para pemakai Twitter setempat. Kepanikan pun terjadi karena dipercaya ada seorang pria berbahaya berkeliaran di tengah keramaian.

"Sepertinya terjadi penembakan di Oxford Circus, lelaki bersenjata sedang berkeliaran. Kami diminta untuk mengamankan diri," demikian postingan user Twitter lainnya, dikutip detikINET dari HeraldSun, Jumat (21/1/2011).

Namun ternyata kabar tersebut tak akurat. Memang benar ada polisi lalu lalang di Oxford Street, namun bukan karena ada penembakan. Para polisi ini sedang melakukan latihan pencegahan teror. Karena terlanjur menimbulkan kecemasan, pihak kepolisian pun merilis keterangan resmi.

"Sebagai bagian dari latihan, partisipan diberi sebuah skenario tertulis yang salah satunya berupa insiden bersenjata di Oxford Street. Kami ingin kembali menegaskan bahwa ini hanya latihan belaka," demikian keterangan dari London's Metropolitan Police Service.

( fyk / rou )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad

Your Ad Spot

Pages