

Shenzhen -
Masih banyak buruh Foxconn, pabrik di China yang membuat iPhone, belum masuk kerja lantaran takut dengan virus corona. Untuk merayu mereka cepat masuk, Foxconn pun menawarkan beragam insentif.
Dikutip detikINET dari Independent, Foxconn menawarkan akomodasi, makanan dan transportasi gratis pada para buruh. Bonus sampai USD 1.000 atau Rp 14 juta pun bakal diberikan seandainya pegawai kembali masuk kerja.
Foxconn memang memerlukan banyak pekerja lantaran Apple dikabarkan akan memperkenalkan iPhone 9 yang dibuat oleh pabrik mereka. Produksi iPhone 9 kemungkinan besar terganggu jika banyak buruh belum masuk.
"Sumber mengatakan pengendalian transportasi dan ketakutan tertular virus corona membuat banyak pegawai enggan kembali. Tapi Foxconn menawarkan bus gratis, makanan dan penginapan bagi mereka serta mensterilkan pabrik," tulis DigiTimes.
Bukan hanya kelangkaan buruh yang jadi tantangan bagi Apple dalam memproduksi iPhone 9. Larangan bepergian ke China karena wabah corona membuat engineer Apple yang biasanya terbang ke Asia untuk memastikan peluncuran iPhone berjalan mulus, jadi terhalang.
"Apakah engineer Apple bisa bekerja bersama engineer Foxconn? Jika begitu, barangkali mereka membuat kemajuan. Jika tidak, jika mereka dikarantina, bisa berarti buruk," kata sumber bersangkutan.
Walaupun Apple bermitra pula dengan manufaktur lain, Foxconn yang biasanya dipercaya membuat model baru. Itu lantaran kapabilitas mereka paling baik.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar