KursusHP ServisHP Servis EMMC Ganti EMMC kursus teknisi handphone kursus reparasi handphone kursus servis handphone kursus bongkar pasang handphone kursus ganti LCD handphone kursus ganti baterai handphone kursus ganti kamera handphone kursus ganti flash handphone kursus ganti speaker handphone kursus ganti port charger handphone kursus ganti komponen handphone lainnya kursus teknisi handphone murah kursus teknisi handphone cepat kursus teknisi handphone bergaransi kursus teknisi hanpphone dekat

Rabu, 11 Maret 2020

Bukti Manusia Pernah Disapu Terjangan Asteroid

Bukti Manusia Pernah Disapu Terjangan Asteroid

Asteroid yang terdeteksi mendekati bumi

California - 
Beberapa asteroid memang pernah jatuh di Bumi pada masa modern, tapi skalanya sangat kecil, tak seperti tumbukan asteroid yang memusnahkan dinosaurus sekitar 66 juta tahun silam. Nah dalam penelitian terbaru, manusia rupanya pernah mengalami bencana cukup besar akibat batu antariksa itu.
Peneliti menganalisis sebuah situs di Suriah yang di zaman sekarang dikenal dengan nama Abu Hureyra. Saat ini wilayah itu ada di dasar danau, tapi ribuan tahun silam merupakan lokasi tempat tinggal dari sekelompok manusia dalam waktu cukup lama.
Sayang, terjangan asteroid diduga kuat memusnahkan kehidupan mereka. Sebagai buktinya, periset menemukan semacam sisa lelehan kaca yang hanya bisa terjadi jika ada tumbukan dengan intensitas tinggi. Temperatur yang terjadi mencapai 1.200 derajat Celcius.
Pada zaman itu, tidak ada teknologi yang dapat membuat bentuk seperti itu kecuali aktivitas vulkanis yang terindikasi tidak ada di area tersebut. Maka kemungkinan lain yang masuk akal adalah ada obyek yang menubruk dengan kecepatan tinggi, apalagi kalau bukan asteroid.
"Temperatur yang terjadi bisa melelehkan mobil dalam waktu kurang dari semenit. Hal ini hanya bisa diasosiasikan dengan tabrakan kosmis," sebut profesor James Kennet dari University of California, Santa Barbara.
"Materi itu sangat langka dalam temperatur normal, tapi umum ditemukan saat terjadi peristiwa tumbukan. Kaca itu mungkin terbentuk dari pelelehan instan dan penguapan biomasa regional dan tanah yang kemudian secara instan mendingin," paparnya, dikutip detikINET dari IBTimes.
Kerusakan akibat tabrakan asteroid itu terjadi dalam skala regional. Tempat tinggal mereka diduga lenyap seketika akibat peristiwa mengerikan ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad

Your Ad Spot

Pages