Jakarta - Tak dipungkiri lagi jika tanah air tengah dibanjiri tablet pc berbasis Android. Tapi di tengah kepungan tablet Android itu, Prolink justru mengambil langkah berbeda dengan meluncurkan tablet Windows 7.
Keputusan ini muncul bukan tanpa alasan. Suhanda Wijaya selaku Managing Director Prolink mengaku optimistis produknya bakal laris di pasaran.
"Android itu memang mengalami pertumbuhan yang luar biasa, namun tidak semua orang suka menggunakannya. Nah celah itulah yang coba kami capai," ujarnya, kepada detikINET, Rabu (2/3/2011), di Hotel Novotel Mangga Dua, Jakarta.
Suhanda pun mengklaim produknya memiliki beberapa kelebihan dibanding tablet lainnya, misal perangkat docking yang memungkinkannya menjelma menjadi desktop pc.
"Uniknya, tablet ini bisa dijadikan desktop mini dengan docking keyboard tambahan yang dijual secara terpisah," kata Suhanda.
Prolink TW8, memilik layar 11,6 inchi dengan resolusi sebesar 1366 X 768 pixel. Produk ini rencananya bakal dilepas pada kisaran harga Rp 7,5 juta. ( eno / rns )
Keputusan ini muncul bukan tanpa alasan. Suhanda Wijaya selaku Managing Director Prolink mengaku optimistis produknya bakal laris di pasaran.
"Android itu memang mengalami pertumbuhan yang luar biasa, namun tidak semua orang suka menggunakannya. Nah celah itulah yang coba kami capai," ujarnya, kepada detikINET, Rabu (2/3/2011), di Hotel Novotel Mangga Dua, Jakarta.
Suhanda pun mengklaim produknya memiliki beberapa kelebihan dibanding tablet lainnya, misal perangkat docking yang memungkinkannya menjelma menjadi desktop pc.
"Uniknya, tablet ini bisa dijadikan desktop mini dengan docking keyboard tambahan yang dijual secara terpisah," kata Suhanda.
Prolink TW8, memilik layar 11,6 inchi dengan resolusi sebesar 1366 X 768 pixel. Produk ini rencananya bakal dilepas pada kisaran harga Rp 7,5 juta. ( eno / rns )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar